Kepala BPBD Riau:Pencegahan Karhutla Tetap Diprioritaskan

PEKANBARU — Musim kemarau 2023 diprediksi lebih cepat dari tahun sebelumnya. Oleh sebab itu, perlu waspada terhadap potensi Karhutla Riau sehingga juga diperlukan persiapan lebih awal.

Kepala BPBD Provinsi Riau Edy Afrizal mengungkapkan awal musim kemarau 2023 akan terjadi lebih cepat sebagaimana hasil prediksi yang telah dikeluarkan oleh BMKG.

“Hasil dari koordinasi dengan BMKG Riau, di mana diprediksi bahwa pada bulan Desember 2022 mendatang, sudah ada penurunan jumlah hujan di beberapa kabupaten kota di Riau. Artinya, kalau saya lihat ini, musim kemarau akan datang lebih cepat satu bulan," katanya, Kamis, 10 November 2022.

Edy menyebut jika biasanya musim kemarau akan dimulai pada Bulan Januari setiap tahunnya, maka kemungkinan besar Riau sudah akan dihadapkan pada musim panas di Bulan Desember 2022 ini.

Dia menyebut, sebagai langkah antisipasi terjadinya Karhutla di Riau, pihaknya bersama pihak terkait hingga kini masih terus melakukan koordinasi untuk merumuskan langkah-langkah penanganan yang akan diambil.

Edy Afrizal juga menyebut, pada dasarnya tak ada yang berubah dalam upaya penanganan Karhutla Riau di tahun depan. Adapun yang menjadi fokus utama yakni upaya pencegahan akan lebih ditingkatkan

“Sosialisasi pencegahan Karhutla Riau akan melibat seluruh elemen kita di lapangan dan instansi terkait lainnya,” ungkap Edy. 

(Mediacenter Riau/mlb)

Facebook Comments

0 Komentar

TULIS KOMENTAR

Alamat email anda aman dan tidak akan dipublikasikan.